Semenjak perayaan kurban yang dilaksanakan serentak di Kabupaten Tegal, maka orang-orang yang berada di sekitar masjid atau mushola-mushola menyaksikan prosesi penyembelihan hewan kurban seperti sapi, kambing (kebanyakan), karena kerbau jarang dilakukan. Masyarakat berbondong guna menyaksikan secara gratis, dimana hewan-hewan tersebut akan dieksekusi secara bergantian. Satu persatu hewan kambing disembelih oleh penjagal sesuai dengan urutan nomor beserta nama yang dikalungkan pada hewan ternak tersebut.
Pembawa acara :
"hewan kesekian berasal dari H.Sapujagat berupa kambing diperuntukan buat ananda Yunus Sapuan", setelah mendengar panggilan tersebut, maka hewan kambing dijagal oleh penjagal, demikain seterusnya sampai habis.
Kedua puluh kambing telah selesai dilaksanakan (dijagal) kemudian diteteli dipotong kecil-kecil dibungkus dengan tas plastik dikilokan, kemudian dibagi kepada yang membutuhkan, pada Mesjid Nurul Huda dibagi kepada masyarakat sekitar terutama RT.01 atau 02. Kebetulan penulis mendapat dagingnya mungkin 2 kilo yaitu daging kambing, setelah mendapatkan daging tersebut oleh istri dimasak menjadi sate goreng yang lezat sekali. Dan sampai sekarang sisa daging sate tersebut masih ada. Kemudian sekitar siang hari penulis kedatangan tamu dari pondok dan mendapatkan sebungkus daging sapi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar